PARA PENCEKIK

>> Baca Part 1 Mulai dari sini

 hijrah rezekiPARA PENCEKIK >> Bicara tentang novel memang tidak ada habisnya. Entah bagaimana seorang novelis sanggup berfantasi begitu kreatif hingga menghasilkan jalan cerita yang indah.

Misalnya novel The Yearling, berkisah tentang seorang anak yang berteman dengan seekor rusa. Sesederhana itu! Tetapi jangan salah, novel ini berhasil mendapat Pulitzer Price,  yang merupakan Piala Oscar-nya dunia sastra pada tahun 1939. Bahkan pada 1946 diangkat menjadi film.

Selain plot yang menarik, kisah hidup sang novelis juga mengandung inspirasi. Dialah Marjorie Kinnan Rowling, mahasiswi berbakat yang semasa kuliah bergabung dengan komunitas penulis Tetha.

Para anggota komunitas ini saling membaca karya masing-masing, lalu memberi masukan dengan halus sebagai dorongan bagi anggotanya.

Sesungguhnya di kampus tersebut ada juga klub menulis lain yang menamakan diri Stranglers (para pencekik). Mereka juga saling membaca karya satu sama lain, tetapi mereka akan memberi kritik yang tajam. Mereka percaya, bahwa kritik kejam akan lebih berguna untuk perbaikan.

Rupanya Rowling telah menentukan pilihan tepat. Karena 20 tahun kemudian para peneliti melakukan penelusuran pada dua komunitas tersebut.

Hasilnya ternyata tidak ada satupun penulis yang menonjol dari kelompok Stranglers. Sebaliknya kelompok Tetha melahirkan banyak penulis ternama, dan Rowling adalah salah satunya.

Apa yang dapat kita simpulkan? Yaitu kesuksesan seseorang itu muncul dari lingkungan yang saling mendukung, bukan hanya sekedar mengoreksi dan menyalahkan. Seperti perkataan Goethe,

Correction does much, but encouragement does more.

(Kritik memang bisa membantu, tetapi dukungan jauh lebih membantu lagi)

Demikian itu pula Allah mendidik Nabi Musa dan Nabi Harun agar mendahulukan kalimat yang halus, seperti disebut dalam surat Thaha ayat 44,

فَقُولا لَهُ قَوْلا لَيِّنًا لَعَلَّهُ يَتَذَكَّرُ أَوْ يَخْشَى

“Maka berbicaralah kamu berdua kepadanya dengan kata-kata yang lemah lembut, mudah-mudahan ia ingat atau takut."

Jadi seandainya di tengah keluarga kita masih terdengar kata-kata ketus dan saling kritik, berhijrahlah segera. Ubah dengan saling memberi dukungan yang positif. Jangan sampai rumah tangga kita hanya menjadi sarang para pencekik.

Begitu pula jika lingkungan kita hanya berisi orang-orang yang pandai mengoreksi, berhijrahlah segera. Carilah teman yang pandai memberi dorongan, serta bacalah buku-buku yang positif.

Salah satunya buku Hijrah Rezeki ini, insya Allah akan banyak memberi dukungan dan dorongan yang berarti untuk kita. Klik tombol Whatsapp untuk mendapatkannya.

Keputusan ada di tangan kita. Ketahuilah dengan hijrah kebiasaan, hijrah lingkungan, akan membuahkan hijrah rezeki.

Salam Hijrah.
⏰ Waktunya bangun dan berubah dari tidur panjang kita!

Baca Juga Artikel Tentang Hijrah Rezeki Lainnya:



Order Hijrah Rezeki

Comments